Minggu, 28 Februari 2010

Tahukah anda gastritis bisa menyebabkan dysplasia epitel mukosa, polip gaster dan karsinoma gaster??


Waw…ternyata gejala gastritis (gastritis adalah proses inflamasi/peradangan pada mukosa dan submokosa lambung) ternyata tidak boleh dianggap sepele sehingga kita berpikir hal ini biasa mungkin besok-besok sembuh lagi. Dan mungkin benar bisa sembuh atau malah jadi kronik yang bisa menyebabkan dysplasia epitel mukosa, polip gaster dan karsinoma gaster(dysplasia = perkembangan selnya terganggu, polip= penonjolan dan karsinoma =kanker). Jadi kita harus hati-hati deng hal ini.
Bagaimana sich itu gejala gastritis?? Banyak gastritis itu tanpa gejala dan walaupun ada gejala biasanya berupa keluhan yang tidak khas. Gejala yang paling sering dikeluhkan adalah nyeri panas dan pedih di ulu hati disertai mual kadang-kadang sampai muntah. Tatapi bisa juga gejala erosi pada mukosa lambung berupa hematemesis masif dan melena (perdarahan dari saluran cerna) dan anemia pernisiosa (sel darah eritrositnya jadi besar-besar,ha3-red).
Berdasarkan Update Sydney System bahwa Helicobacter pylori merupakan kausa gastritis yang amat terpenting. Dinegara berkembang prevalensi infeksi H pylori bisa sampai 90%. Dan H. pylori ini bisa menyebabkan gastritis kronik yang dibagi menjadi, gastritis kronik nonatropi (atropi = sel mengisut) dan gastritis kronik atropi multifocal. Nah, gastritis kronik nonatropi ini yang bakal tukak duodenum (usus halusnya berlubang) dan gastritis kronik atropi ini yang bakal bisa jadi polip gaster dan karsinoma gaster. Jadi jangan anggap sepele yah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar